Sebenarnya acara ini sudah lama Sabtu, tanggal 6 Agustus 2011 (ini sih sudah lama banget ya) tapi baru sempat di posting sekarang. Dikarenakan berbagai kesibukan (plus kemalasan :p) yang mendera akhir-akhir ini. Awalnya tahu info adanya Cooking Demo ini ya dari webnya majalah Femina . Ceritanya tuh Femina meluncurkan buku resep lebih tepatnya kumpulan resep yang berisi Resep Warisan Nusantara untuk Hidangan Lebaran.
Ya sudah deh saya beli lah itu Kumpulan Resep seharga Rp.30 ribu rupiah. Jujur aja bukan hanya karena tertarik pada resep-resepnya tapi Belly Ban yang ada di sampul depan buku ini bisa berfungsi sebagai tiket gratis ikut Cooking Demo buat 2 orang dan bisa ditukar dengan Goodie bag di tempat acara (teteup ada udang dibalik rempeyek hehehe).
Lokasi Cooking Demonya di La Piazza, Kelapa Gading. Akhirnya saya mengajak rekan satu kantor untuk ikut serta. Ada satu hal yang agak merepotkan yaitu Dress Code nya , warna Oranye !. Saya nggak punya baju warna Oranye lantaran warna itu tidak termasuk warna favorit saya. Masa sih mau pinjam, malu ah. Tiap pulang kerja jadi deh saya intap-intip Dept. store nyari-nyari baju. Setelah sekian hari Bolero Oranye pun dipilih dan dibawa pulang.
Hari H tiba, kita ke La Piazza langsung dari kantor.Pengumuman : ini pertama kalinya saya ke La Piazza lho. Sampai sana acara belum dimulai, daftar ulang dulu dan ambil Goodie bag. Abis itu duduk-duduk dulu sambil tengok kiri-kanan lihat suasana. Sebagian besar peserta adalah wanita, kalaupun ada bapak-bapak bisa ditebak mereka pasti diminta oleh para ibu-ibunya untuk nemenin.
--- edisi hidangan lebaran --- |
--- set dapurnya --- |
Di depan sudah siap set dapur dari untuk Cooking Demo. Oiya yang meragain masak-masaknya Chef Ragil Wibowo dipandu MC Harsya Subandrio. Masakan yang didemokan yaitu Rendang Paru Kering, Lapis Legit Prune dan Kue kering Lidah Kucing. Huufh saya nggak berhasil ngambil gambar MC nya, abis orangnya jalan kesana kemari jadi susah fotoinnya.
--- aksi sang chef ---
Selain masak juga ada demo merangkai bunga dan dekorasi meja. Sesudah acara ada pembagian Doorprize, macam-macam dari mulai paket sabun cuci piring, rice cooker sampai oven. Hadeuh ngarep banget dapat Oven tapi memang bukan rejeki saya. Kalau di sinetron ada Putri yang Ditukar maka kali ini ada Doorprize yang Ditukar. Pemenang Oven tertukar dengan pemenang Rice Cooker, tampaknya panitia kurang teliti memperhatikan tampang pemenang Doorprizenya. Peserta acara pada kasak-kusuk ngomongin insiden ini. Kebetulan yang menang Oven (tapi dikasih rice cooker) duduknya nggak jauh dari saya. Pas saya tanya kenapa ibu itu tidak protes ke panitia, dia menjawab tidak enak hati sama yang lain. Acara selesai bertepatan dengan azan Magrib, peserta acara dibagikan Takjil dan teh botol. Nggak sempat fotoin Takjilnya, udah keburu dimakan. Sampai rumah langsung dibongkar Goodie bagnya buat absen apa aja isinya. Ada permen, biskuit, sampel kue kering, sabun cuci piring, margarin dan buku resep.
--- isi goodie bag ---